Saturday, August 04, 2012

Antara mukjizat Nabi Muhammad SAW

Mukjizat sebelum menjadi RASUL
- Muhammad dilahirkan dalam keadaan sudah berkhitan.
- Pada usia 5 bulan ia sudah pandai berjalan, usia 9 bulan ia sudah mampu berbicara dan pada usia 2 tahun ia sudah boleh dilepas bersama anak-anak Halimah yang lain untuk menggembala kambing.
- Halimah binti Abi-Dhua’ib, ibu susu Muhammad dapat menyusui kembali setelah sebelumnya ia dinyatakan telah kering susunya. Halimah dan suaminya pada awalnya menolak Muhammad kerana yatim. Namun, kerana alasan ia tidak ingin dicemuh oleh Bani Sa’d, ia menerima Muhammad. Selama dengan Halimah, Muhammad hidup secara nomad bersama Bani Sa’d di gurun Arab selama empat tahun.
- Abdul Muthalib, datuk kepada Muhammad menceritakan bahawa berhala yang ada di Ka’bah tiba-tiba terjatuh dalam keadaan bersujud ketika kelahiran Muhammad. Ia juga menceritakan bahawa ia mendengar dinding Ka’bah berbicara, “Nabi yang dipilih telah lahir, yang akan menghancurkan orang-orang kafir, dan membersihkan dariku dari beberapa patung berhala ini, kemudian memerintahkan untuknya kepada Zat Yang Merajai Seluruh Alam Ini.”
- Dikisahkan ketika Muhammad berusia empat tahun, ia pernah dibedah perutnya oleh dua orang berbaju putih yang terakhir diketahui sebagai malaikat. Peristiwa itu terjadi ketika Muhammad sedang bermain dengan anak-anak Bani Sa’d dari suku Badwi. Setelah kejadian itu, Muhammad dikembalikan oleh Halimah kepada Aminah. Sirah Nabawiyyah, memberikan gambaran detail bahawa kedua orang itu, “membelah dadanya, mengambil jantungnya, dan membukanya untuk mengeluarkan darah kotor darinya. Lalu mereka mencuci jantung dan dadanya dengan salju.” Peristiwa seperti itu juga terulang 50 tahun kemudian saat Muhammad diisra’kan ke Jerusalem lalu ke Sidratul Muntaha dari Mekkah.
- Dikisahkan pula pada masa kecil Muhammad, ia telah dibimbing oleh Allah. Hal itu mulai nampak setelah ibu dan datuknya meninggal. Dikisahkan bahawa Muhammad pernah diajak untuk menghadiri pesta dalam tradisi Jahiliyah, namun dalam perjalanan ke pesta ia merasa mengantuk yang teramat dan tidur di jalan sehingga ia tidak mengikuti pesta tersebut, kerana dia dipelihara oleh Allah dari berpesta mengikut umat jahiliyyah.
- Pendeta Bahira menceritakan bahawa dia melihat tanda-tanda kenabian pada diri Muhammad. Muhammad ketika itu berusia 12 tahun sedang beristirehat di wilayah Bushra dari perjalanannya untuk berdagang bersama Abu Thalib ke Syiria. Pendeta Bahira menceritakan bahawa kedatangan Muhammad ketika itu diiringi dengan gumpalan awan yang menutupinya dari cahaya matahari. Ia juga sempat berdialog dengan Muhammad dan menyaksikan adanya sebuah “cop kenabian” (tanda kenabian) di bahu kanan dan kirinya.
- Mukjizat lain adalah Muhammad pernah memendekkan perjalanan. Kisah ini terjadi ketika pulang dari Syiria. Muhammad diperintahkan Maisarah membawakan suratnya kepada Khadijah ketika perjalanan masih 7 hari dari Mekkah. Namun, Muhammad sudah sampai di rumah Khadijah tidak sampai satu hari. Dalam kitab as-Sab’iyyatun fi Mawadhil Bariyyat, Allah memerintahkan pada malaikat Jibril, Mikail, dan mendung untuk membantu Muhammad. Jibril diperintahkan untuk melipat tanah yang dilalui unta Muhammad dan menjaga sisi kanannya sedangkan Mikail diperintahkan menjaga di sisi kirinya dan mendung diperintahkan menaungi Muhammad.
.
Peristiwa-peristiwa di dalam Ghuzwah
- Air keluar dari jari-jemari Rasulullah S.a.w.
Dari Tsabit r.a bahawa Rasulullah S.a.w berdoa untuk mendapatkan air. Lalu baginda datang dengan membawa sebuah bejana yang cukup besar yang di dalamnya ada sedikit air. Baginda S.a.w meletakkan jari-jari tangannya di dalam bejana itu. Ku lihat air memancar dari sela-sela jarinya. Semua orang mengambil wudhu’ dari air itu padahal aku memperkirakan mereka yang wudhu’ ada seramai tujuh puluh hingga ke lapan puluh orang. Riwayat Bukhari dan Muslim
Dan banyak lagi hadith-hadith berkenaan air keluar dari jari-jemari Rasulullah …….
- Perigi yang kering kembali berair.
Muslim meriwayatkan dari Salamah bin Al Aqwa ia berkata , “Kami yang berjumlah seribu empat ratus orang tiba di Hudaibiyyah bersama nabi S.a.w. Kami semua dan empat puluh ekor kambing yang dibawa tidak mendapatkan air. Selanjutnya nabi S.a.w berjongkok di bibir sebuah perigi (yang kering). Entah baginda berdoa atau meludah ke sana, namun yang jelas tiba-tiba memancar air yang sangat deras. Akhirnya kami dapat minum sepuas-puasnya, begitu pula dengan kambing-kambing kami”.
- Turunnya hujan dengan serta-merta selepas Rasulullah S.a.w berdoa
Abu Nu’aim meriwayatkan dari Ibnu Abbas r.a. bahawa ada sekelompok orang datang kepada Rasulullah S.a.w. Mereka memohon agar beliau berdoa kepada Allah S.w.t supaya menurunkan hujan kepada mereka. Maka beliau bersabda, “Ya Allah, siramilah kami dengan air hujan yang merata, menyenangkan, dapat menyuburkan tanah , yang melimpah, mencukupi, bermanfaat dan tidak menimbulkan bahaya, segera turun dan tidak terlambat”.
Maka hujan turun kepada mereka selama tujuh hari berturut-turut.
- Pokok sujud dan bersaksi di atas kerasulan Muhammad S.a.w – ianya diriwayatkan oleh Ad Darimy, Abu Ya’la, At Thabrani, Al Bazzar, Ibnu Hibban Al Baihaqi dan Abu Nu’aim …….
- Pokok memberi salam kepada Rasulullah S.a.w – ianya diriwayatkan oleh Ahmad, At Thabrani, Al Baihaqi …..

Binatang, tumbuhan, alam dan benda mati
- Seekor serigala berbicara kepada Muhammad.
- Berbicara dengan unta yang lari dari pemiliknya yang menyebabkan masyarakatnya meninggalkan solat Isya’.
- Berbicara dengan unta pembawa hadiah raja Habib bin Malik untuk membuktikan bahawa hadiah tersebut bukan untuk Abu Jahal melainkan untuk Muhammad.
- Mengusap kantung susu seekor kambing untuk mengeluarkan susunya yang telah habis.
- Dua Sahabat Nabi S.a.w dibimbing oleh cahaya di waktu malam yang gelap gelita.
- Mimbar menangis setelah mendengar bacaan ayat-ayat Allah.
- Pohon kurma dapat berbuah dengan seketika.
- Batang pohon kurma meratap kepada Muhammad.
- Berhala-berhala runtuh dengan hanya ditunjuk oleh Muhammad.
- Berbicara dengan gunung untuk mengeluarkan air bagi Uqa’il bin Abi Thalib yang kehausan.
- Berbicara dengan batu gilingan tepung Fatimah yang takut dijadikan batu-batu neraka.
- Mengubah emas hadiah raja Habib bin Malik menjadi pasir di gunung Abi Qubaisy.
- Memerintahkan gilingan tepung untuk berputar dengan sendirinya.
- Tubuh Muhammad memancarkan petir ketika hendak di bunuh oleh Syaibah bin ‘Utsman pada Perang Hunain.

Ghaib dan menidurkan musuh
- Menghilang / ghaib ketika akan dibunuh oleh utusan Amr bin at-Thufail dan Ibad bin Qays utusan dari Bani Amr pada tahun 9 Hijriah atau Tahun Utusan
- Menghilang ketika akan dilempari batu oleh Ummu Jamil, ketika ia duduk di sekitar Ka’bah dengan Abu Bakar.
- Menghilang ketika akan dibunuh oleh Abu Jahal dimana ketika itu dia sedang solat.
- Menidurkan 10 pemuda Mekkah yang merancang untuk membunuhnya dengan taburan pasir.

Hal ghaib dan ramalan
- Mengetahui siksa kubur dua orang dalam makam yang dilewatinya kerana dua orang tersebut selalu shalat dalam keadaan kotor kerana kencingnya selalu mengenai pakaian solat.
- Mengetahui ada seorang Yahudi yang sedang disiksa dalam kuburnya.
- Meramalkan seorang isterinya ada yang akan menunggangi unta merah, dan di sekitarnya ada banyak anjing yang menggonggong dan orang tewas. Hal itu terbukti pada Aisyah pada ketika Perang Jamal di wilayah Hawwab yang mengalami kejadian yang diramalkan Muhammad.
- Meramalkan isterinya yang paling rajin bersedekah akan meninggal tidak lama setelahnya dan terbukti dengan meninggalnya Zainab yang dikenal rajin bersedekah tidak lama setelah kematian Muhammad
- Meramalkan Abdullah bin Abbas akan menjadi “bapa para khalifah” yang terbukti pada keturunan Abdullah bin Abbas yang menjadi raja-raja kekhalifahan Abbasiyah selama 500 tahun.
- Meramalkan umatnya akan terpecah belah menjadi 73 golongan.
- Meramalkan Kenapa Dunia Islam Menjadi Sasaran Pemusnahan, dan ramalan-ramalan seperti di bawah
- Seluruh Dunia Datang Mengerumuni Dunia Islam
- Ilmu Agama Akan Beransur-ansur Hilang
- Umat Islam Mengikuti Langkah-Langkah Yahudi dan Nasrani
- Akan wujudnya Golongan Anti Hadith dari kalangan umat Islam sendiri
- Islam Kembali asing sebagaimana datangnya dulu
- Memperingatkan tentang Bahaya Kemewahan
- Umat Islam Memusnahkan Orang-orang Yahudi
- Sifat Amanah Akan Hilang Sedikit Demi Sedikit
- Orang Yang Baik Berkurangan Sedang Yang Jahat Bertambah Banyak
- Zaman Dimana Orang Tak Pedulikan Dari Mana Mendapat kan Harta
- Harta Riba Wujud Di Merata Tempat
- Orang Meminum Khamar dan Menamakannya Bukan Khamar. Terbukti sekarang ramai yang menghisap DADAH, PIL-PIL KHAYAL dan seumpamanya.
- Sedikit Lelaki dan Banyak Perempuan
- Hamba Menjadi Tuan dan Terbinanya Banyak Bangunan Yang Mencakar Langit
- Ahli Ibadat Yang Jahil dan Ulama Yang Fasiq
- Orang Yang Berpegang Dengan Agamanya Seperti Memegang Bara Api
- Golongan Ruwaibidhah
- Peperangan Demi Peperangan
- Masa Akan Menjadi Singkat
- Munculnya Galian-galian Bumi
- Tanah Arab Yang Tandus Menjadi Lembah Yang Subur
- Ujian Dahsyat Terhadap Iman
- Peperangan Di Kawasan Sungai Furat (Iraq) Kerana Merebut Kekayaan. Terbukti bahawa Amerika Syarikat telah menakluki Iraq tidak lama dulu.
- Ulama Tidak Dipedulikan
- Islam pada Nama Sahaja
- Al Quran Akan Hilang dan Ilmu Akan Diangkat
- Lima belas Maksiat Yang Akan Menurunkan Bala
- Umat Islam Bermegah-megah Dengan Masjid
- Menggadaikan Agama Kerana Dunia

Mukjizat terbesar
- Membelah bulan dua kali untuk membuktikan kenabiannya pada penduduk Mekkah.
Bukhari meriwayatkan dari Ibnu mas’ud r.a. berkata, “Pada zaman Rasulullah s.a.w, bulan pernah terbelah menjadi dua. Sebelah berada di atas gunung dan satunya lagi di tempat lain, lalu baginda bersabda , “Saksikanlah”.
Bukhari dan Muslim meriwayatkan dari Anas r.a. bahawa penduduk Mekkah meminta kepada Rasulullah S.a.w untuk memperlihatkan tanda kerasulannya kepada mereka. Maka baginda S.a.w memperlihatkan bulan yang terbelah menjadi dua, sehingga mereka pun melihat jarak antara keduanya.
Dan beberapa hadith lagi …….
- Isra ke Masjidil Aqsa, Palestine dari Masjidil Haram, Mekkah lalu Mi’raj ke Sidratul Muntaha di langit ketujuh dari Baitul Maqdis tidak sampai satu malam pada tanggal 27 Rajab tahun 11 Hijriah.
- Menerima Al-Qur’an sebagai Firman Tuhan terakhir padahal ia seorang yang buta huruf.
(Diambil dari hikmatun.wordpress.com)

No comments:

Post a Comment

 

Designed by Tempah Blog Template By productivedreams © 2012